Selasa, 16 Juni 2009

PKn dari Eko


Kebutuhan adalah sesuatu yang sangat penting bagi kelangsungan hidup seseorang. Banyak kebutuhan yang menunjang kehidupan manusia diantaranya kebutuhan primer, sekunder, dan tersier yang pastinya sudah diketahui pengklasifikasian kelompok kebutuhan tersebut.
Karena pentingnya terpenuhi suatu kebutuhan cenderung membuat manusia untuk melakukan usaha pengembangan ekonomi salah satunya adalah berdagang.
Pedagangan tidak hanya terjadi dipusat perekonomian saja misalnya pasar. Namun perdagangan juga berperan dalam dunia pendidikan hal ini terbukti dengan adanya Praktek Kerja nyata (PKn) yang bergerak dibidang ekonomi, yang dimaksud adalah materi berdagang yang direalisasikan dari pelajaran ekonomi. Berdirinya koperasi siswa yang langsung dikelola oleh para siswa dengan didampingi oleh beberapa guru pembina ini bertujuan agar para siswa terlatih dalam dunia perekonomian,dan juga untuk melatih bersosialisasi dalam masyarakat.
Usaha ini tidak hanya digunakan sebagai media untuk memperoleh keuntungan namun diharapkan juga menjadi media pembelajaran dan pengembangan diri bagi siswa agar dapat mengatur dan mengelola keuangan dan yang paling penting adalah melatih kejujuran. Oleh karena itu, MAN Kembangsawit tidak hanya berperan sebagai lembaga pendidikan formal, namun juga dapat dijadikan samudera ilmu yang siap membina mengantarkan para siswa dan siswinya untuk meraih mimpi dan masa depan dengan dukungan sarana dan prasarana serta tenaga pendidik dan kependidikan MAN KESA yang "berakhlaq mulia, unggul dalam berprestasi dan terampil"(visi MAN KESA).

MALAM PURNAMA SASTRA

Sastra adalah suatu hasil karya yang baik dan indah untuk dinikmati.Pada hakikatnya, setiap manusia dapat menghasilkan suatu karya yang indah, namun tergantung pada kemauan dan kondisi kejiwaan seseorang karena sastra sangat erat kaitannya dengan kondisi perasaan yang dimiliki.

Untuk itu, kami dari Seksi Bahasa OSIS MAN Kembangsawit mengadakan kegiatan yang menjadi Program Kerja OSIS 2008/2009 yaitu "Malam Purnama Sastra". Kegiatan ini diselenggarakan pada malam bulan purnama tepatnya tanggal 15 Qomariyah (16 April 2009). Selain itu, kegiatan ini diselenggarakan di tengah halaman MAN Kembangsawit dengan diikuti oleh Bapak dan Ibu Guru Pembina Seksi Bahasa, Guru pembina Seksi Kesenian, Pengurus OSIS, dan beberapa perwakilan dari setiap kelas yang biasanya terdiri dari 5 siswa.

Kegiatan ini diadakan agar dapat mengembangkan bakat dan minat siswa terutama dalam bidang sastra. Selain itu, kegiatan ini juga dapat dijadikan event untuk refreshing bagi siswa MAN Kembangswit.

Malam Purnama sastra diawali dengan dibuka oleh Pembawa Acara kemudian dilanjutkan dengan penampilan dari satu – satunya guru bidang study kesenian school kita yaitu Bapak Suharwedy (Mr. Siweex).Setelah itu, beberapa siswa menampilkan hasil karya mereka yang terdiri dari Puisi, pantun dan cerpen. Semua peserta terlihat antusias dalam mengikuti kegiatan yang baru pertama kali diselenggarakan pada pertengahan bulan April kemarin.

Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan dapat menambah wawasan, pengalaman, dan minat dalam mengembangkan bakat yang dimiliki terutama dalam dunia sastra.

Selain itu, dari kegiatan ini juga dapat dilihat bahwa peran Madrasah tidak hanya sebagai media pembelajaran formal, tetapi Madrasah juga dapat dijadikan samudra ilmu yang memberikan pengalaman dan pembelejaran bagi siswa terutama untuk bekal di masa depan kelak.

STUDENT CAMP JOURNALIST

Student Camp Journalist(SCJ) adalah sebuah perkemahan siswa yang bakal jadi seorang jurnalis. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Radar Madiun yang dilaksanakan pada tanggal 9 sampai 10 Mei 2009. Kegiatan ini dilaksanakan di Lanud (Landasan Udara) Iswahyudi dan diikuti oleh siswa di Kabupaten/Kota Madiun. Selain itu kegiatan ini juga diikuti oleh anak-anak dari luar Madiun, seperti Ngawi, Magetan, dan daerah disekeliling Madiun. Acara ini dimulai pada pukul 09.00 WIB.

Acara yang diikuti oleh 49 peserta ini dibuka oleh pemimpin redaksi Radar Madiun, Bpk. Sudjatmiko.

Dalam kegiatan ini banyak materi yang diperoleh peserta, diantaranya materi tentang dunia jurnalistik seperti bagaimana cara menulis berita, teknik wawancara, dan materi yang berhubungan dengan dunia wartawan hingga bagaimana cara merayu seorang narasumber.

Disini para peserta bisa berbagi pengalaman dengan wartawan Radar Madiun dan peserta lainnya mengenai kejurnalistikan. Selain peserta mendapatkan materi tentang kejurnalistikan mereka juga mendapatkan materi tentang HIV/AIDS, kedirgantaraan, dan tentang kehutanan.

Dan tibalah saatnya hal-hal yang paling ditunggu-tunggu yaitu Out Bound.

Semua siswa yang telah mengikuti tentunya adalah seorang yang bersekolah disuatu Madrasah maupun Sekolah Umum. Karena melalui Madrasah atau Sekolah Umum seorang siswa dapat mendapatkan ilmu yang tak terbatas disuatu bidang tertentu karena melalui kegiatan diluar itu mereka mendapatkan banyak pengalaman baik yang diajarkan langsung maupun melalui pengembangan selanjutnya dalam kehidupan sehari-hari.

MAN KE DITA

MAN Kembangsawit bulan yang lalu telah mendapatkan Adiwiyata (MAN KE DITA). Adiwiyata adalah sebuah penghargaan yang diberikan kepada sekolah yang berbudaya lingkungan oleh Kementrian Negara Lingkungan Hidup. MAN kami mendapatkan peringkat ke IV dari VI sekolah yang lulus seleksi, bahkan MAN kami merupakan MAN satu-satunya yang mengikuti seleksi ini.

Dalam penyelenggaraan ini, kami dibimbing oleh guru PLH (Pendidkan lingkungan Hidup) kami yang bernama Bu Trining Yuliarsih. Guru Pembimbing kami tidak menyangka bias mendapatkan penghargaan tersebut, padahal kami baru membenahi madrasah kami dan baru beberapa biji yang kami tanam. Tetapi kami sudah diberi kepercayaan yang luar biasa. Para siswa sangat antusias dan semangat dalam menyambut penilaian yang akan dilaksanakan.

Dalam menyongsong kegiatan ini, kami bekerja sama untuk membersihkan dan merapikan madrasah. Setelah penilaian dilakukan ternyata kami memperoleh penghargaan yang tidak pernah kami duga dan sebenarnya Guru Pembimbing kami hanya berusaha menumbuhkan kepedulian terhadap lingkunag hidup.

Madrasah kami mengupayakan para siswanya untuk lebih menjaga dan merawat lingkungan yang akan menumbuhkan kepedulian terhadap kelestarian dan kebersihan lingkungan. Madrasah sebagai sarana dalam mencari dan memperdalam ilmu membuat para siswa menjadi lebih mudah memahami dan menelaah apa yang sedang terjadi pada saat ini. Sehingga madrasah berperan sangat penting dalam memperoleh sumber-sumber yang sangat efektif dan efisien .


Tidak ada komentar:

Posting Komentar